Jokowi Pakai Baju Adat Riau Upacara Hari Lahir Pancasila di Blok Rokan

Intinya sih...
- Jokowi menjadi inspektur upacara peringatan Harlah Pancasila di Lapangan Garuda Pertamina Hulu Rokan, Dumai, Riau.
- Dalam pidatonya, Jokowi menekankan pentingnya penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kebijakan yang nyata untuk manfaat masyarakat.
- Jokowi mengajak masyarakat, terutama generasi Y, milenial, dan Z, untuk memegang teguh nilai-nilai Pancasila dalam perilaku dan kebijakan.
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menjadi inspektur upacara peringatan Hari Lahir (Harlah) Pancasila. Upacara digelar di Lapangan Garuda Pertamina Hulu Rokan, Dumai, Riau, Sabtu (1/6/2024).
Dalam upacara tersebut, Jokowi menggunakan baju adat Riau dengan atasan menggunakan teluk belange, kemudian celananya berasal dari kain songket dan ikat pinggang kuning. Jokowi juga nampak menggunakan selendang warna kuning.
1. Jokowi sebut perilaku Pancasila harus ada dalam bentuk nyata
Dalam pidatonya, Jokowi menyebut perilaku Pancasila harus ada dalam bentuk nyata. Terutama dalam membuat kebijakan sehingga manfaatnya dirasakan oleh masyarakat.
"Di tengah perkembangan zaman ini, nilai-nilai Pancasila harus diaktualisasikan dan diwariskan dalam perilaku nyata dalam kebijakan-kebijakan nyata yang jelas hasilnya, yang nyata dirasakan manfaatnya oleh rakyat," ujar Jokowi dalam pidatonya yang disiarkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden.
1. Sosialisasi nilai-nilai Pancasila harus disesuaikan dengan keadaan zaman
Jokowi mengatakan, perubahan zaman kian nyata. Oleh karena itu, sosialisasi terhadap nilai-nilai Pancasila harus disesuaikan dengan keadaan zaman terkini.
"Kini, demografi Indonesia didominasi oleh generasi Y, generasi milenial generasi Z, dan generasi alpha. Oleh karena itu, cara kita menyosialisasikan Pancasila juga harus dengan cara-cara mereka, dengan cara praktik-praktik teladan yang nyata dan menggunakan serta mengembangkan budaya Indonesia," kata dia.
3. Jokowi ajak masyarakat untuk terus memegang teguh nilai-nilai Pancasila
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengajak masyarakat untuk terus memegang teguh nilai-nilai Pancasila.
"Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk terus memegang teguh nilai-nilai Pancasila, menunjukkannya dalam ucapan perilaku dan kebijakan yang berpihak nyata kepada seluruh rakyat Indonesia dan menjadikan Indonesia berwibawa di mata dunia," imbuhnya.