Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Jokowi memberikan keterangan pers di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu 12 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menyebut pemerintah Indonesia tak bertanggung jawab kepada teroris ISIS eks Warga Negara Indonesia (WNI) yang ada di Suriah dan Turki. Menurut dia, seharusnya itu sudah menjadi tanggung jawab mereka untuk pergi ke Suriah dan Turki.

"Karena sudah menjadi keputusan mereka, tentu saja segala sesuatu mestinya sudah dihitung dan dikalkulasi oleh yang bersangkutan," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (12/2).

1. Jokowi tegas sebut anggota ISIS adalah eks WNI

Presiden Jokowi memberikan keterangan pers di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu 12 Februari 2020 (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Jokowi menegaskan bahwa pemerintah memang tidak akan memulangkan teroris ISIS eks WNI itu. Ia menyampaikan bahwa keamanan rakyat Indonesia lebih penting.

"Oleh sebab itu, pemerintah tidak memiliki rencana untuk memulangkan orang-orang yang ada di sana, ISIS eks WNI," tegas Jokowi.

2. Jokowi minta data komplet anggota ISIS eks WNI

Editorial Team

Tonton lebih seru di