Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep. (www.instagram.com/@kaesangp)
Sementara, Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan membocorkan inisial pemilik jet pribadi jenis Gulfstream yang disebut ditebengi Kaesang dan Erina untuk plesiran ke AS pertengahan Agustus lalu.
Identitas pemilik jet pribadi itu disampaikan Kaesang di dalam formulir pelaporan dugaan gratifikasi yang dapat diunduh di situs komisi antirasuah.
"Inisialnya Y kalau gak salah. Tapi kami gak tahu apakah yang ditulis benar nama lengkap. Apakah dia WNI atau WNA. Pesawatnya punya siapa, nanti kami konfirmasi kembali," ujar Pahala di gedung C1 KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Sementara, ketika IDN Times menanyakan apakah inisial Y yang dimaksud adalah Gang Ye, petinggi perusahaan Sea Limited yang berkewarganegaraan Singapura, Pahala mengaku belum mencermati secara detail.
"Gak tahu, Yogie kalik (namanya)," kata Pahala, berseloroh.
Ketika ditanyakan apakah pemilik jet pribadi itu terafiliasi dengan perusahaan Garena yang bermarkas di Singapura, lagi-lagi Pahala mengaku tidak tahu.
"Kejauhan kalian nanyanya," ucap dia.
Tetapi, dalam kronologi penyampaian laporan dugaan gratifikasi, Kaesang mengaku hanya menumpang jet pribadi. Pahala mengatakan tidak tertutup kemungkinan komisi antirasuah akan mengklarifikasi kepada teman Kaesang, sang pemilik jet pribadi tersebut.
"Nanti kan akan kami tanya ke temennya. Yang ditulis (di pelaporan gratifikasi) cuma nebeng (jet pribadi) teman. Bakal kami tanyakan kok temannya yang memberikan tebengan ini siapa," katanya.