Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo (Dok. Ditlantas PMJ)
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, ada 40 ribu lebih pengemudi di DKI Jakarta yang akan diberikan bantuan Program Keselamatan 2020. Program ini mengombinasikan antara pelatihan dan pemberian bantuan.
"Jadi setelah mereka selesai latihan, nanti akan mendapatkan bantuan jumlahnya sebesar Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan. Yaitu April, Mei, dan Juni," ujar Sambodo di Bluebird Pool Kalibata, Jakarta Selatan, hari ini.
Sambodo memaparkan, ada tiga pelatihan yang harus dilalui para sopir. Materi pertama, mengenai protokol penanganan virus corona atau COVID-19.
"Khususnya dikaitkan dengan protokol untuk di angkutan umum, bagaimana penumpangnya, bagaimana SOP ketika ada penumpang, dan sebagainya," kata dia.
Kedua, lanjut Sambodo, terkait dengan etika pelayanan dan bahasa inggris dasar. Para sopir akan dilatih bagaimana cara melayani masyarakat atau customer dengan baik.
"Kemudian kami sampaikan juga bahasa Inggris dasar. Paling tidak, ketika para sopir ini ada tamu dari turis asing dan sebagainya, mereka bisa paham berkomunikasi secara dasar dengan menggunakan bahasa Inggris," ucap dia.
Terakhir, materi mengenai safety driving. Pelatihan ini berkaitan bagaimana cara mengemudi secara aman, cara mengerem, berbelok, berhenti, dan sebagainya.
"Ketiga (materi) ini dilaksanakan setiap sekali pelatihan. Selesai pelatihan, akan diberikan bantuan," kata Sambodo.
Bantuan tersebut nantinya dapat diambil di BRI yang sudah kerja sama dengan Korlantas Polri. Para sopir akan diberikan kartu ATM beserta buku tabungan.
"Di mana, ATM itu bisa digunakan untuk mengambil secara tunai atau pun ditukarkan dengan toko-toko yang sudah bekerja sama. Sehingga, bisa dibelikan sembako atau kebutuhan lainnya," kata Sambodo.