"Dapur magma Gunung Raung masih terus memasak."
1
Gunung Raung yang terletak di wilayah Jember, Bondowoso dan Banyuwangi adalah satu dari 130 gunung berapi aktif di Indonesia. Sejak 29 Juni 2015 lalu, Gunung Raung mengeluarkan dentuman keras dan menyemburkan api.
2
Sebelumnya, Gunung Raung pernah meletus besar sebanyak dua kali di tahun 1953 dan 1956.
3
Muntahan abu vulkanik yang dikeluarkan Gunung Raung sempat mencapai tiga kilometer ke udara. Letusan ini sebenarnya kecil, namun ia terus menerus mengeluarkan material pijar.
3
Tiga daerah yang terkena efek paling parah adalah Bondowoso, Jember dan Banyuwangi. Terjadi hujan abu hitam dan penduduk dilarang melakukan aktifitas tiga kilometer dari Gunung Raung.
5
Salah satu dampak terbesar letusan gunung ini adalah di sektor pariwisata, sebab lima bandara terpaksa ditutup, termasuk Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, Bandara Internasional Lombok, Bandara Selaparang Lombok, Bandara Notohadinegoro Jember dan Bandara Blimbingsari Banyuwangi.
8
Wah... padahal di Bali sendiri rata-rata ada sekitar 8 ribu turis yang datang per harinya.
16
Alhasil menurut Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI), erupsi Gunung Raung yang mengakibatkan penutupan Bandara Ngurah Rai, Bali ini berpotensi menghilangkan pendapatan pariwisata Pulau Dewata sekitar 1,2 juta dolar AS atau hampir 16 miliar rupiah per hari! Wow!
414
Hingga 13 Juli 2015, total sebanyak 414 penerbangan dari dan menuju Bali dinyatakan batal sejak 9 Juli 2015 lalu.
563
Karena risiko keselamatan yang disebabkan abu vulkanik Gunung Raung, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur pun menyiapkan 563 bus sebagai armada cadangan untuk langkah antisipasi lonjakan penumpang mudik.
1.500
Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi serta Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho menyatakan bahwa asap kelabu yang dikeluarkan Gunung Raung tingginya dari 500 hingga 1.500 meter condong ke arah Selatan-Barat Daya.
3.332
Semburan gunung yang memiliki tinggi 3.332 mdpl ini pun mengundang keramaian wisatawan untuk melihat fenomenanya secara dekat.
Hmmm... Tetap berdoa ya, guys untuk saudara kita yang harus bertahan melewati bencana ini!