Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah dasar. (ANTARA FOTO/Fransisco Carolio)
Ilustrasi pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah dasar. (ANTARA FOTO/Fransisco Carolio)

Jakarta, IDN Times - Kasus penambahan COVID-19 Indonesia pada Rabu (26/1/2022) tembus 7.010 orang dalam 24 jam terakhir. Jumlah tersebut hampir dua kali lipat dari hari sebelumnya 4.878 kasus pada Selasa (25/1/2022).

Ketua Satgas COVID-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban mengingatkan aktivitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) hingga 100 persen tidak aman. Dia meminta agar pemerintah menghentikan sementara PTM.

"Tembus 7.000 kasus per hari ini (26/1/2022). Sementara positivity rate lampaui 10 persen. Ini indikator bahwa sekolah tatap muka tidak lagi aman. Ada pilihan pembelajaran jarak jauh. Mohon dipertimbangkan untuk menghentikan sementara PTM 100 persen dan menaikkan PPKM ke level lebih tinggi," kata Zubairi melalui cuitan di akun twitter pribadinya @ProfesorZubairi, Kamis (26/1/2022). IDN Times telah diberi izin mengutip unggahan tersebut.

1. Zona merah sebaiknya belajar daring

Ilustrasi belajar daring di tengah pandemik COVID-19 yang kian masif di Indonesia (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah)

Zubairi menyarankan sekolah yang berada di zona merah kembali melalukan kegiatan sekolah secara daring.

"Sedangkan yang positivity rate-nya rendah, masih dimungkinkan untuk tetap PTM. Ingat, keterisian rumah sakit telah naik lebih dari 30 persen saat ini," imbaunya.

2. Kasus positif virus corona bertambah 7.010 orang dalam 24 jam terakhir

Default Image IDN

Diketahui Satgas Penanganan COVID-19 melaporkan, Rabu (26/1/2022), kasus positif virus corona bertambah 7.010 orang dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, total kasus positif COVID-19 di Indonesia menjadi 4.301.193 kasus.

Sementara, jumlah pasien COVID-19 yang sembuh juga bertambah 2.582 orang. Sehingga, total pasien sembuh dari virus corona di Indonesia mencapai 4.127.662 kasus.

Adapun, kasus kematian akibat COVID-19 hari ini bertambah tujuh orang. Maka, total jumlah orang yang meninggal akibat virus corona hingga saat ini mencapai 144.254 orang.

3. Daftar 11 provinsi penyumbang kasus COVID-19 tertinggi

Petugas mengendarai mobil layanan Ambulans Gawat Darurat (AGD) di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Jakarta, Jumat (25/6/2021). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra.

Berikut daftar 11 provinsi penyumbang kasus harian COVID-19 terbanyak:

  1. DKI Jakarta: 3.509 kasus.
  2. Jawa Barat: 1.619 kasus.
  3. Banten: 1.133 kasus.
  4. Jawa Timur: 238 kasus.
  5. Bali: 139 kasus.
  6. Jawa Tengah: 111 kasus.
  7. Sumatera Utara: 26 kasus.
  8. Kalimantan Timur: 26 kasus.
  9. Nusa Tenggara Timur: 24 kasus.
  10. Yogyakarta: 23 kasus.
  11. Papua: 23 kasus.

Editorial Team