Jakarta, IDN Times - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengungkapkan, Hercules ditangkap karena ada aduan dari masyarakat. Hercules dan anak buahnya diduga kerap memeras orang di beberapa wilayah atau pendudukan tanah di daerah Kalideres, Jakarta Barat.
Pengaduan yang diterima Polres Jakarta Barat, kata Argo, datang dari salah satu perusahaan yang jadi korban pemerasan.
“PT itu memiliki beberapa lahan di sana yang setiap mau masuk ke lahan itu dia dikenakan biaya ataupun dipungut sama beberapa preman di sana kemudian juga ada pengerusakan di kantornya,” kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (22/11).