Jakarta, IDN Times - Kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pneumonia di Jakarta kembali meningkat. Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapakan, tren peningkatan ISPA dan pneumonia sejak awal Agustus 2025.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta, Ovi Norfiana, menjelaskan bahwa tren kenaikan kasus tahun ini masih sejalan dengan pola tahun sebelumnya, meskipun jumlah laporan pneumonia 2025 lebih tinggi dibandingkan 2024.
“Peningkatan tren kasus ISPA dan pneumonia sudah terlihat sejak awal Agustus. Pola kenaikannya juga sejalan karena keduanya merupakan penyakit infeksi saluran pernapasan,” ujar Ovi saat dikonfirmasi, Rabu (15/10/2025).