Jambi, IDNTimes - Kasus kematian dan pasien positif COVID-19 di Provinsi Jambi mengalami lonjakan, Jumat (21/8/2020). Dari keterangan yang disampaikan Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi, ada penambahan 21 orang pasien positif. Sedangkan jumlah pasien yang meninggal bertambah satu menjadi lima orang.
Secara akumulatif, total konfirmasi positif COVID-19 di Jambi mencapai 271 kasus. Dari jumlah itu, 136 pasien di antaranya masih dirawat dan 130 orang pasien sudah sembuh.
Seorang pasien yang meninggal dunia terkonfirmasi positif COVID-19 berasal dari Kabupaten Tebo, Jambi. Pasien nomor urutan 229 itu meninggal saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Sultan Thaha Tebo.
“Pasien meninggal pagi tadi,” kata Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Jambi, Johansyah melalui keterangan tertulis, Jumat (21/8/2020).
Pasien berinisial S itu merupakan perempuan berusia 31 tahun. Ia meninggal dunia di ruang isolasi rumah sakit. Sebelum dirawat di RSU Sultan Thaha Tebo, pasien sempat dirujuk di Puskesmas Sungai Bengkal.
Sebelum terkonfirmasi positif COVID-19, S sempat memiliki riwayat perjalanan dari Sumatra Selatan (Sumsel). Selain S, beberapa kerabat dan seorang tenaga kesehatan di Puskesmas yang sempat merawat pasien tersebut juga terkonfirmasi positif.
Johansyah mengatakan, pasien meninggal telah dikebumikan. “Proses pemakaman menggunakan protokol kesehatan dengat ketat,” kata Johansyah.
Selain penambahan kasus konfirmasi positif, juga terdapat empat pasien yang sembuh. Pasien sembuh diketahui setelah melalui uji swab dengan hasil negatif dua kali. Pasien sembuh berasal dari Batanghari, Kota Jambi, dan Muaro Jambi.
Empat pasien yang dinyatakan sembuh adalah SM, perempuan usia 54 tahun, dan MBJ seorang laki-laki nerusia 44 tahun dari Kota Jambi. Kemudian DGR, laki-laki usia 20 tahun dari Batanghari, dan MHP perempuan 42 tahun dari Kabupaten Muaro Jambi.
Dari data tambahan 21 kasus konfirmasi itu, semuanya berasal dari Kota Jambi dan Merangin. Masih menurut data yang dirilis gugus tugas, Kota Jambi mencatatkan jumlah kasus tambahan terbanyak mencapai 16 kasus.
Sedangkan Kabupaten Merangin yang sebelumnya selalu nihil kasus baru, kini kembali terdapat penambahan lima kasus baru. “Hari ini 25 spesimen yang keluar, hasilnya 21 konfirmasi positif dan empat sembuh,” kata Johansyah.
Dari tambahan 16 kasus konfirmasi di Kota Jambi itu memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif, dan riwayat perjalanan dari luar daerah. Selain itu, balita berusia dua tahun dinyatakan positif COVID-19. Dalam tabel yang dirilis Gugus Tugas COVID-19, 16 orang terkonfirmasi itu tidak dirawat atau menjalani isolasi mandiri.