Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Kepresidenan Jenderal Purnawirawan Moeldoko menanggapi terkait kasus aktivis Ratna Sarumpaet, yang mengaku berbohong mengalami penganiayaan.
Ratna mengaku dianiaya sejumlah orang di Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (21/9). Pengakuan ini menyusul beredarnya foto mirip Ratna dengan wajah babak belur di media sosial. Namun, Ratna hari ini mengaku dirinya berbohong. Wajahnya yang membengkak sejatinya akibat operasi sedot lemak di rumah sakit.
Bagaimana komentar Moeldoko selengkapnya?