Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman menolak berkomentar lebih jauh soal isu bergabungnya Partai Amanat Nasional (PAN) ke koalisi partai politik pendukung pemerintah dan kemungkinan adanya reshuffle kabinet. Menurut Fadjroel, perombakan menteri kabinet adalah murni hak prerogatif presiden.
Isu reshuffle kabinet muncul ketika Ketua Umum PAN Zulkfili Hasan turut hadir dalam pertemuan antara Presiden Joko "Jokowi" Widodo bersama Ketua Umum dan Sekjen Partai Politik di Istana pada Selasa, 24 Agustus lalu.
"Apakah ini (pertemuan?) akan bermakna reshuffle? Saya hanya mengatakan Presiden Joko Widodo selalu mengatakan bahwa persoalan hari ini adalah menyelesaikan COVID-19," ujar Fadjroel dalam diskusi virtual, Sabtu (28/8/2021).
"Tentang reshuffle kabinet itu adalah hak prerogatif beliau. Saya hanya bisa bicara tentang reshuffle setelah presiden bicara," ujar dia.