Jakarta, IDN Times - Skenario pemakzulan Presiden ke-4 Republik Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur kembali menjadi perbincangan, setelah 18 tahun berlalu. Penggulingan Gus Dur viral setelah diluncurkan buku berjudul “Menjerat Gus Dur” yang ditulis mantan jurnalis Gatra, Virdika Rizky Utama.
Yang menjadikan buku ini menarik adalah dokumen confidential yang memuat langkah-langkah sistematis dalam melengserkan Gus Dur dari kursi kepresidenan. Lebih menarik lagi, dokumen tersebut menyeret banyak politisi kondang yang kini berada di pucuk partai politik, di antaranya adalah Priyo Budi Santoso.
Apakah dokumen tersebut benar adanya? Bagaimana respons keluarga Gus Dur ketika dokumen tersebut ditemukan? Apakah Gus Dur benar-benar melakukan perbuatan inkonstitusional hingga pemakzulan menjadi satu-satunya jalan keluar?