Jakarta, IDN Times - Para pejabat Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) terlihat mengenakan seragam khusus berupa jas, sarung batik, peci hitam, dan dasi kupu-kupu di acara tes seleksi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2026 di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Kamis (18/12/2025).
Menurut Kepala Biro Humas Kemenhaj, Hasan Afandi, pakaian ini terinspirasi dari gaya berbusana para pendiri bangsa atau the founding fathers.
"Kementerian Haji dan Umrah itu memiliki pakaian seragam. Salah satu pakaian seragamnya adalah PSL atau Pakaian Sarung Lengkap. Di situ, mengambil perpaduan yang berasal dari milik pendiri bangsa, the founding fathers, yang waktu itu berpakaian bawahnya menggunakan jarik batik, kemudian berjas dan berdasi kupu-kupu,” jelas Hasan.
