Jakarta, IDN Times - Sejak kampanye imunisasi vaksin Measles Rubella (MR) pada awal Agustus lalu, pro kontra halal-haram terus terjadi di tengah masyarakat. Bahkan, simpang-siur kabar penghentian imunisasi MR oleh Kementerian Kesehatan di beberapa daerah turut menyeruak di berbagai media sosial.
Kementerian Kesehatan pun menepis kabar tersebut.
Tiga hari lalu, Jumat (3/8), Menteri Kesehatan RI Nila Farid Moeloek, didampingi Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Anung Sugihantono, telah bertemu dan berkonsultasi secara langsung dengan Pimpinan Majelis Ulama lndonesia (MUI) terkait permohonan fatwa tentang pelaksanaan Kampanye Imunisasi Measles dan Rubella (MR) Fase 2.
Pertemuan telah menyepakati bahwa Kementerian Kesehatan tetap melaksanakan Kampanye Imunisasi MR Fase 2 dalam kurun waktu dua bulan yakni, Agustus hingga akhir September 2018, dalam kerangka perlindungan bagi masyarakat dari penyakit berbahaya.