Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi lambang Polri (IDN Times/Aditya Pratama)
Ilustrasi lambang Polri (IDN Times/Aditya Pratama)

Intinya sih...

  • Kepuasan publik terhadap Polri fluktuatif

  • Tingkat kepuasan publik menurun menurut survey Civil Society for Police Watch dan Litbang Kompas

  • SETARA Institute mencatat 130 permasalahan yang melekat pada Polri, menuntut transformasi sistemik dan institusional

Jakarta, IDN Times - SETARA Institute menyoroti hasil survei kepuasan publik terhadap Polri yang dinilai masih fluktuatif. Polri pun diminta fokus pada tugas utamanya.

"Kepolisian RI dituntut untuk fokus pada lingkup tugas utama, memelihara keamanan dan ketertiban, menegakkan hukum, dan memberikan perlindungan, pengayoman serta pelayanan kepada masyarakat. Tiga tugas utama inilah yang pada akhirnya akan menjadi fokus penilaian masyarakat dalam melihat kinerja Polri," ujar Ketua Badan Pengurus SETARA Institute Ismail Hasani dalam keterangannya, Selasa (1/7/2025).

1. Kepuasan publik pada Polri dalam sejumlah survei masih rendah

Ilustrasi Polisi (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Ismail mengungkapkan Polri memang sempat meraih tingkat kepercayaan publik sebesar 80 persen dalam survey sejumlah lembaga. Namun, tingkat kepuasan publik pada Polri dalam sejumlah sruvey menurun.

"Seperti dilakukan oleh Civil Society for Police Watch, yang pada Februari 2026 mencatat tingkat kepercayaan publik terhadap Polri hanya menyentuh angka 48,1 persen. Sementara pada Januari 2025, Litbang Kompas juga mencatat tingkat kepercayaan publik terhadap Polri di angka 65,7 persen," ujarnya.

2. SETARA Institute catat 130 permasalahan Polri

Ilustrasi Polisi (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Gambaran survei-survei tersebut menunjukkan Polri masih menghadapi tantangan serius pada usia ke-79. Bahkan SETARA Institute mencatat ada 130 permasalah yang melekat pada Polri.

"Hasil Riset SETARA Institute (2024) bahkan mencatatkan terdapat 130 permasalahan melekat di tubuh Polri, yang menuntut penyikapan sistematis dan berkelanjutan," ujarnya.

3. Polri dituntut melakukan transformasi

Ilustrasi Polisi (Dok. Diskominfo Medan)

SETARA menuntut Polri melakukan transformasi sistemik dan institusional. Hal itu perlu dilakukan agar tiga fungsi utama Polri berjalan.

"Polri dituntut melakukan transformasi sistemik dan institusional untuk memastikan tiga tugas utama Polri benar-benar dijalankan secara presisi," ujarnya.

Editorial Team