Jakarta, IDN Times - Pemerintah Turki bakal menggunakan nama proklamator Indonesia, Sukarno, sebagai nama jalan utama di sana. Lokasinya berada di kompleks bangunan diplomatik di daerah Cankaya, Ankara.
Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, menjelaskan nama Ahmet Sukarno bakal disematkan di jalan yang berada di depan bangunan KBRI Ankara. Rencananya, KBRI akan pindah ke area Cankaya yang lebih prestisius. Saat ini, gedung baru itu masih terus direnovasi.
"Cankaya adalah diplomatic compound yang ada di Ankara. Jadi, jalannya pun adalah main road," ungkap Iqbal menjawab pertanyaan IDN Times melalui diskusi virtual pada Jumat (15/10/2021).
Sebagai gantinya, Indonesia bakal memberikan jalan yang berada di DKI Jakarta untuk dinamakan sesuai dengan nama pendiri Republik Turki, Mustafa Kemal Ataturk.
"Kami sudah menyampaikan data mengenai karakter jalan sehingga Pemprov DKI Jakarta, dalam hal ini Wagub, sudah mengalokasikan jalan di prime area juga di daerah Menteng. Nanti, jalan itu akan dinamakan dengan founding father Turki," kata dia.
Ia berharap jalan dengan nama pendiri Turki di Jakarta sudah selesai prosesnya pada 2022. Rencananya, peresmian nama jalan itu bakal dihadiri langsung Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ketika berkunjung ke Indonesia pada awal 2022. Menurut Iqbal, ini bukti bahwa hubungan kedua negara begitu erat.
Lalu, kapan rencananya Erdogan bakal berkunjung ke Jakarta pada 2022 mendatang? Kerja sama apa saja yang bakal dibahas kedua pemimpin?