Jakarta, IDN Times - Kerumunan di pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat kian menjadi sorotan. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyesalkan langkah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang dinilai gagal mengantisipasi kerumunan massa yang kian melonjak menjelang hari Raya Idul Fitri.
Anggota Komisi A dari Fraksi PSI, Wiliam Aditya Sarana mengatakan Pemprov DKI baru mulai bertindak saat ramai diberitakan, padahal kerumunan massa mulai melonjak seminggu terakhir di berbagai tempat seperti di pasar, pusat perbelanjaan dan tempat wisata.
“Kerumunan Tanah Abang itu tidak tiba-tiba terjadi dalam satu hari, hanya saja Gubernur Anies baru bertindak saat sudah viral di media. Kalau tidak viral, saya kira tidak akan ada tindakan apa-apa,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (2/5/2021).