Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng M Faqih mengungkapkan pandemik COVID-19 mengubah kebiasaan masyarakat terutama dalam layanan kesehatan.
Telemedicine kian diminati dan jadi solusi bagi pasien yang ingin konsultasi di tengah pandemik. Meski awalnya, menurut Daeng, kehadiran layanan kesehatan berbasis teknologi ini banyak ditentang dokter.
"Jadi dulu banyak dokter yang menganggap (telemedicine) saingan dengan dokter praktik. Namun saya terus buktikan sana sini bahwa layanan ini mempercepat dan memperluas koneksi yang ujungnya juga dengan dokter, jadi bukan menggantikan dokter," ujarnya dalam diskusi bersama Halodoc dan Kemenkes secara virtual, Jumat (22/10/2021).