Romi mengatakan jika poros ketiga tak akan terbentuk, karena wacana tersebut hanya bagian dari basa basa basi politik yang hampir dipastikan tidak ada. Romi pun menyampaikan alasan susahnya terbentuk poros ketiga.
“Pertama hanya akan mungkin kalau Gerinda dan PKS membentuk poros sendiri, seperti yang biasa diungkapkan partai-partai itu bersatu dan salah satu tidak, maka tidak akan terbentuk,” ujar Romi di Ruang Fraksi PPP, Gedung DPR RI, Selasa (13/3).
Alasan kedua, menurut Romi, Partai Demokrat yang mengundang Jokowi dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Sabtu-Minggu lalu, adalah sebuat sinyal dari Partai Demokrat akan mendukung Jokowi dalam Pilpres 2019.
“Kemudian yang ketiga aktor politik tahun 2014 dan 2019 itu masih sama, dulu saya Sekjen, sekarang Ketum. Pak Zul dulu Sekjen, sekarang Ketum. Pak SBY masih Ketum kan tidak ada yg berubah,” kata dia.
Maka dari itu, lanjut Romi, sudah terbaca sikap-sikap partai politik tersebut sejak di 2014. Hingga akhirnya, Demokrat memilih abstain, sehingga hanya ada dua poros dalam Pilpres 2014.