IDN Times/Teatrika Handiko Putri
Pertemuan Jokowi dan para tokoh berlangsung tertutup. Namun, sudah banyak foto-foto yang diedarkan oleh tim media TKN Jokowi-Ma'ruf, terkait suasana di dalam ruangan. Di dalam, mereka semua duduk di sebuah meja bundar, suasana serba putih menghiasi ruangan.
Di situ terlihat sebuah layar dengan menampilkan 4 stasiun tv yang menayangkan hasil penghitungan cepat (quick count) dari berbagai lembaga survei. Jokowi-Ma'ruf dan tokoh-tokoh TKN lainnya memantau jalannya penghitungan cepat.
Tokoh yang hadir saat itu cukup banyak. Mulai dari Wakil Presiden Jusuf Kalla, Menko Maritim Luhut Binsar Pandjaitan, Moeldoko, Menko PMK Puan Maharani, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menko Polhukam Wiranto, dan masih banyak lagi.
Adapun ketua umum partai pendukung Jokowi yang hadir, antara lain Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Perindo Harry Tanoesoedibjo, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono, dan Ketua Umum PSI Grace Natalie.
Sementara, wartawan tengah menanti pernyataan resmi yang akan dikeluarkan Jokowi terkait hasil quick count. Wajah lesuh dan kelelahan menyelimuti para wartawan yang hadir. Cukup lama kami menunggu. Sampai kaki kami kram karena harus duduk berdesakan dan menekuk lutut terus.
"Duh gue berdiri aja deh, kaki gue kram," kata salah seorang wartawan di sampingku.
"Masih lama nih pasti mereka di dalam," celetuk wartawan lainnya.
Hari semakin sore. Jokowi belum juga keluar. Rasa lapar dan lelah sudah kami rasakan karena sudah meliput sejak pagi. Di sela-sela penantian, kami, para wartawan, sempat membicarakan banyak hal. Mulai dari deklarasi yang dilakukan Prabowo, hingga hasil hitung cepat di mana Jokowi-Ma'ruf unggul.
Dewi Fortuna sepertinya sedang memihak kami. Sekitar pukul 16.52 WIB, para ketua umum partai koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf sudah mulai keluar ruangan. Bersamaan dengan keluarnya para ketua umum parpol, para pendukung kubu 01 yang berada di lokasi langsung bersorak meneriakkan nama Jokowi.
Suasana menjadi ramai. Nama Jokowi terus diteriakkan oleh para pendukung. Namun, Jokowi belum juga keluar ruangan. Para ketum parpol tetap berdiri di hadapan awak media. Lucunya, setelah para ketum parpol berdiri beberapa menit, kemudian mereka dipanggil untuk masuk kembali.
Tentunya para wartawan yang ada di lokasi langsung bingung kenapa para ketum parpol diminta masuk ke dalam ruangan lagi.
"Lah kenapa masuk lagi mereka?" kataku bertanya-tanya.
"Jangan-jangan ternyata quick count-nya mereka kalah, jadi batal deklarasi. Haha," celetuk seorang wartawan dan membuat kami tertawa.
Setelah kami bertanya-tanya, ternyata para ketum parpol kembali keluar ruangan. Mereka kembali berdiri di hadapan awak media. Wajah mereka tampak berbeda. Wajah semringah yang mereka tunjukkan seakan puas melihat hasil quick count di mana Jokowi-Ma'ruf unggul dari Prabowo-Sandiaga.
Dan yang dinanti-nanti akhirnya tiba. Jokowi-Ma'ruf beserta Megawati akhirnya keluar ruangan. Pekikan nama Jokowi semakin terdengar keras dari para pendukungnya.
Jokowi kemudian mengambil posisi di depan microphone. Ia mulai mengatakan sepatah dua patah kata menanggapi hasil quick count, yang dilakukan oleh beberapa lembaga survei.
Saat itu, Jokowi mengucapkan terimakasih kepada para penyelenggara pemilu, seperti KPU, Bawaslu, dan DKPP, karena telah berhasil menyelenggarakan pemilu dengan baik. Lalu, ia pun meminta pendukungnya untuk menunggu hasil resmi dari KPU, meskipun quick count menyatakan dia lebih unggul dari Prabowo-Sandiaga.
"Dari indikasi exit poll dan quick count tadi sudah bisa dilihat. Namun, kita harus bersabar menunggu penghitungan resmi KPU," kata Jokowi di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (17/4).
Setelah memberikan pernyataan, Jokowi dan Ma'ruf berfoto bersama. Kemudian, mereka pun masuk kembali ke dalam ruangan.
Suasana keakraban dari ketum-ketum TKN tampak kala itu. Wajah Megawati saat itu terlihat puas dengan hasil quick count. Saat ia hendak masuk ke dalam ruangan, Oso menggodanya karena mata putri Bung Karno itu tampak berkaca-kaca.
Oso pun tertawa melihat Megawati seperti itu. Tak hanya Oso yang menggoda pemimpin partai berlambang banteng moncong putih itu, Airlangga yang saat itu berada di hadapan Megawati juga menggodanya dengan tidak memberikan jalan.
Dalam suasana bercanda, Megawati pun memukul Airlangga, yang membuat Oso dan Airlangga langsung tertawa. Suasana pun terasa sangat cair, hangat, dan penuh senyum semringah di acara pertemuan Jokowi bersama tokoh-tokoh pendukungnya. Hal itu tergambar jelas di wajah mereka.