IDN Times/Aldzah Fatimah Aditya
Persaingan antara Bamsoet dengan Airlangga sempat memicu ketegangan di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar di Jalan Anggrek Neli Murni, Jakarta Barat. Kantor tersebut digembok massa yang disebut-sebut sebagai Angkatan Muda Partai Golkar ( AMPG) pada Minggu (25/8) dini hari.
Di sisi lain, sejumlah orang yang mengatasnamakan AMPG juga disebut-sebut sudah menduduki kantor DPP Golkar. Sebelum terjadi penggembokan, kantor tersebut juga sudah dilempari bom molotov, namun pelakunya belum diketahui hingga kini.
Sementara, pada pembukaan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), Airlangga sempat menyinggung soal kesepakatan antara dirinya dengan Bamsoet.
"Ketua MPR Bapak Bambang Soesatyo yang saya hormati, saya sama Pak Bambang ini ada kesepakatan,” kata Airlangga disambut tepuk tangan peserta Rapimnas yang hadir, Kamis (14/11).
Kendati, Airlangga tidak menyebut secara detail apa kesepakatan yang dimaksutnya itu. “Yang tau saya sama Pak Bambang dan Allah SWT. Itu menurut Pak Bambang,” kata Airlangga, menambahkan.