Jakarta, IDN Times — Koalisi Semut Merah, gabungan PKS dan PKB, dinilai kurang potensial maju di Pilpres karena tak lolos sistem ambang batas pencalonan presiden (presidential threshold) di parlemen. Pasalnya, gabungan dua partai ini baru mencapai 18 persen dari angka minimal 20 persen.
Pengamat politik, Hanta Yudha, menilai PKS dan PKB kurang memiliki kedekatan emosional, meskipun sama-sama menjadi partai dengan poros Islam. Keduanya juga disebut hanya berkoalisi karena faktor teknis yakni untuk menembus presidential threshold.
“Ketemunya PKB dan PKS itu lebih faktor teknis menurut saya, kalau kedekatan gak deket-dekat banget menurut saya dibanding yang lain,” kata Hanta saat ditemui wartawan di Jakarta Selatan, Kamis (9/6/2022).