Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Yudisial (KY), Amzulian Rifai, meminta kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menelusuri adanya dugaan mafia dalam perkara Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Permintaan itu langsung disampaikan Amzulian di hadapan Ketua KPK, Firli Bahuri.
"Saya tidak menggurui soal isu-isu yang terjadi di peradilan. Tapi, saya mengingatkan yang terakhir soal PKPU. Ternyata ada mafia di situ," ungkap Amzulian seperti dikutip dari kantor berita ANTARA, pada Jumat (25/8/2023).
Ia menilai banyak putusan PKPU yang aneh. Ia juga mengaku mendapat laporan terkait kejanggalan proses perkara PKPU saat masih menjabat sebagai Ketua Ombudsman.
"Baik saya sebagai Ketua Ombudsman dulu, maupun sekarang (sebagai Ketua KY), beberapa orang menemui saya, menceritakan kusutnya mafia PKPU itu," tutur dia lagi.
Ia mengaku tidak bisa bertindak lebih jauh dalam pengungkapan kasus. Maka, ia meminta komisi antirasuah mendalami temuan tersebut dengan mulai mengusut dari pihak yang mengusulkan PKPU.
"Bagaimana di situ, silakan KPK yang mendalami. Karena banyak putusan PKPU yang aneh," katanya.
