Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kamis (21/12) siang memaparkan konsep baru dalam penataan kawasan Tanah Abang. Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyatakan penataan ini akan menguntungkan semua pihak, baik pedagang di tiap blok, pejalan kaki, pedagang kaki lima (PKL), hingga pengguna kendaraan umum seperti kereta dan ojek pangkalan dan online.
“Jadi ojek online, pejalan kaki, PKL dan pedagang toko difasilitasi. Satu hal bahwa ikhtiar kita punya komitmen setiap solusi memberikan kesempatan yang sama, difasilitasi semua itu yang kita lakukan,” kata Anies di Balai Kota Jakarta.
Apa saja yang ditata?