Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ambulance membawa korban meninggal akibat ledakan bom di Garut, Senin (12/5/2025). (IDN Times/Istimewa)
Ambulance membawa korban meninggal akibat ledakan bom di Garut, Senin (12/5/2025). (IDN Times/Istimewa)

Intinya sih...

  • Total 31 korban, seorang balita mengalami luka berat di kepala dan menjalani perawatan intensif di RSUD Kota Bogor.

  • Total korban mencapai 158 jiwa, dengan 59 orang masih dalam perawatan.

  • Gedung majelis taklim ambruk saat kegiatan keagamaan berlangsung, menyebabkan puluhan orang luka-luka dan dua orang dalam kondisi kritis. Penyebab pasti ambruknya bangunan masih diselidiki.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bogor, IDN Times - Korban meninggal dunia akibat ambruknya bangunan Majelis Taklim Asobiyah di Kampung Ciapus, Desa Sukamakmur, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor bertambah menjadi lima orang.

Korban kelima adalah seorang balita perempuan berusia 2,5 tahun. "Tadi siang meninggalnya jam 14.25 WIB, korban sudah diusahakan sebaik mungkin," ungkap Direktur Utama RSUD Kota Bogor, Ilham Chaidir, Kamis (11/9/2025).

1. Total korban 31 orang, sebagian besar adalah siswa

Gedung SMAN 1 Cileungsi Bogor ambruk, Rabu (10/9/2025). Humas BPBD Kabupaten Bogor.

Balita tersebut sebelumnya dilaporkan dalam kondisi kritis akibat luka berat di bagian kepala. Ia sempat menjalani perawatan intensif di ICU RSUD Kota Bogor.

"Kami usahakan maksimal penanganan, tapi ada pendarahan di bagian kepala yang cukup serius," tambah Ilham.

2. Lima orang tewas dalam tragedi majelis taklim

Gedung SMAN 1 Cileungsi Bogor ambruk, Rabu (10/9/2025). Humas BPBD Kabupaten Bogor.

Meninggalnya balita perempuan tersebut menambah jumlah korban jiwa dalam insiden itu menjadi lima orang.

Sebelumnya, empat korban lainnya yang meninggal adalah Irni Susanti, Ulan, Nurhayati, satu warga Kecamatan Tamansari, serta Yuli, warga Desa Sukamakmur.

Menurut data Pusat Pengendalian dan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) BPBD Kabupaten Bogor, total korban dalam insiden ini mencapai 158 jiwa.

“Dari 158 korban, sebanyak 55 orang telah dipulangkan, 40 dirawat di rumah masing-masing, dan 59 orang masih dalam perawatan,” ungkap Kepala Pusdalops BPBD Bogor dalam keterangannya.

3. Gedung majelis taklim ambruk saat kegiatan masih berlangsung

Gedung SMAN 1 Cileungsi Bogor ambruk, Rabu (10/9/2025). Humas BPBD Kabupaten Bogor.

Peristiwa tragis ini terjadi saat kegiatan keagamaan sedang berlangsung di dalam bangunan Majelis Taklim Asobiyah pada Minggu pagi, 7 September 2025.

Bangunan tiba-tiba runtuh, menyebabkan kepanikan di lokasi dan puluhan orang mengalami luka-luka. Dua orang dilaporkan dalam kondisi kritis, termasuk balita yang kemudian meninggal.

“Struktur bangunan diduga tidak kuat menahan beban saat kegiatan berlangsung,” kata petugas BPBD di lokasi kejadian.

Hingga saat ini, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab pasti ambruknya bangunan.

Editorial Team