Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal menggali peran perusahaan mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, yang disebut berminat dalam budi daya lobster. Sebab nama bekas politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini muncul dalam sidang perkara suap ekspor benur yang melibatkan eks Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
"Setelah kembali pada proses persidangan, nah informasinya yang perlu kita gali," kata Pelaksana Harian (Plh) Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Setyo Budiyanto di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Kamis, 17 Juni 2021.
"Apakah selanjutnya masuk akan masuk dalam tahap lidik, apakah kemudian pada saat ada mungkin dilakukan pengembangan perkara, baru dilakukan pemanggilan. Nah itu nanti kita lihat saja pada saatnya," tambah Setyo.