Jakarta, IDN Times – Juru bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan keterangan selebgram Lisa Mariana akan membantu KPK dalam mengungkap perkara dugaan tindak pidana korupsi proyek pengadaan iklan pada Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) periode 2021–2023.
"Ini kan kita ketahui bersama, sebagian anggaran digunakan dalam dana non-budgeter di BJB, yang kemudian penyidik terus menelusuri apa sih penggunaan dari dana non-budgeter tersebut, untuk apa, untuk siapa, nah itu kan sedang didalami," kata Budi di Gedung KPK, Jumat (22/8/2025).
Oleh karena itu, lanjut Budi, KPK akan terus memanggil sejumlah saksi dan pihak yang keterangannya dibutuhkan untuk mendalami kasus ini. KPK juga menggeledah sejumlah tempat untuk mencari barang bukti.
"Semua puzzle-puzzle informasi dan keterangan itu nanti akan didalami, dianalisis, sehingga membuat terang perkara ini," ucapnya.
Sebelumnya, Lisa datang sebagai saksi dalam pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi proyek pengadaan iklan di BJB periode 2021-2023. KPK sejatinya telah menetapkan lima tersangka dalam kasus ini.
Mereka adalah Yuddy Renaldi selaku Direktur Utama Bank BJB; Widi Hartoto selaku Pimpinan Divisi Corporate Secretary; Ikin Asikin Dulmanan selaku pengendali agensi Antedja Muliatama dan Cakrawala Kreasi Mandiri; Sugendrik selaku pengendali PT Wahana Semesta Bandung Ekspres dan PT BSC Advertising; serta Sophan Jaya Kusuma selaku pengendali agensi Cipta Karya Mandiri Bersama dan PT Cipta Karya Sukses Bersama.