Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi senyap terhadap kepala daerah. Kali ini yang terjaring adalah Wali Kota Pasuruan, Setiyono. Kendati lembaga antirasuah belum mengonfirmasi identitas orang-orang yang mereka amankan, namun klarifikasi sudah datang dari Wakil Wali Kota Pasuruan, Raharto Teno.
Kepada publik, Raharto mengatakan tidak tahu apakah Setiyono termasuk orang-orang yang diamankan oleh lembaga antirasuah pada Kamis (4/10). Setiyono mengaku kepadanya pamit karena akan berangkat ke luar kota.
"Sampai detik ini, Pak Wali masih di luar kota. Sempat pamit ke luar kota dan sudah mendisposisikan agenda ke Sekda. Tapi, masih kita tunggu perkembangan lebih lanjut," ujar Raharto saat memberikan keterangan pers pada hari ini di Gedung Suropati Pemkot Pasuruan.
Namun, Raharto, tidak membantah KPK memang datang ke Pasuruan dan menyegel ruangan kerja Wali Kota. Lalu, barang bukti apa saja yang berhasil ditemukan oleh penyidik KPK?