Jakarta, IDN Times - Cawapres Nomor Urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengkritik slogan revolusi mental pemerintahan Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Menurut dia, hampir 10 tahun ini revolusi mental yang digagas pemerintah gagal dijalankan dengan baik.
Cak Imin pun menjelaskan mengapa dirinya membawa narasi 'slepet' pada pemilu 2024 ini. Dia mengatakan, kata slepet sejatinya adalah sebuah gerakan revolusi.
"Tadi pada teriak selepet, kenapa saya ngomong slepet? Karena kalau mau jujur, sebenarnya yang lebih tepat itu apa revolusi sebenarnya? Tapi kata-kata revolusi agak kacau, sejak revolusi mental gagal dijalankan dengan baik," kata Cak Imin saat berkampanye dialogis di Semarang, Jawa Tengah, dikutip Senin (25/12/2023).