Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo (kedua kiri) memeluk istrinya yang juga terdakwa dalam kasus tersebut Putri Candrawathi (kiri) saat akan menjalani sidang lanjutan dengan agenda mendengarkan keterangan saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Jakarta, IDN Times - Pengacara Putri Candrawathi, Febri Diansyah, mengatakan tuduhan jaksa yang seolah-olah rumah dinas Duren Tiga tidak digunakan untuk isolasi, terbantahkan dalam sidang hari ini, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Selasa (8/11/2022).

"Karena dalam dakwaan seolah-olah isolasi itu hanya kode untuk membawa almarhum J (Yosua) itu terbantahkan tadi karena ternyata sebagian ajudan isolasi di rumah Duren Tiga dan kalau ada pihak-pihak yang mengatakan atau mengarahkan rumah duren tiga tidak pernah digunakan, itu terbantahkan," kata dia, Selasa.

Dia juga mengatakan, pihaknya bakal menampilkan sebuah video yang menunjukkan bagaimana situasi di rumah Duren Tiga yang diklaim penuh kekeluargaan dan penuh kehangatan di sana di beberapa waktu sebelumnya.

"Kedua kita juga lihat ada satu fakta yang menarik terkait peristiwa dini hari di 7 Juli di Magelang. Sebenarnya kami juga punya video perayaan ulang tahun secara sederhana tersebut. Jadi hanya para ajudan, Pak Ferdy Sambo dan bu Putri yang hadir di sana dan ada satu tamu," kata Febri.

"Perayaan yang sebenarnya tiba-tiba ada surprise dari beberapa orang yang ada di sana. Tadi juga terlihat dari keterangan saksi, perayaan perkawinan itu berjalan secara hangat dan kekeluargaan," ujar dia.

Hal ini, disebut Febri penting untuk ditunjukkan karena jangan sampai ada pihak-pihak yang membangun informasi keliru seolah-olah ada konflik atau pertikaian antara Sambo dan Putri di Magelang. 

"Itu terbukti dari beberapa saksi yang berkesesuaian itu keliru. Bahkan untuk memperkuat kami akan izin ke majelis hakim bagaimana video di rumah Magelang tersebut," ujar dia.

Dia mengatakan, bahkan Sambo dan Putri menyuapi para ajudan dan disebut tidak pilih-pilih. Febri menekankan bagaimana kliennya punya hubungan hangat dan kekeluargaan dengan para bawahannya sebagai tanda tak ada konflik di antara mereka.

"Sehingga nanti akan kita buktikan apa faktor yang mengubah secara signifikan sampai kejadian di tanggal 8 tersebut. Faktor emosional apa yg kemudian membuat peristiwa di tanggal 8 sore terjadi," kata dia

Editorial Team