Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bersama tim hukumnya di MK (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Ganjar Pranowo dan Mahfud MD bersama tim hukumnya di MK (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Tim Hukum Ganjar-Mahfud, Maqdir Ismail, mengaku pernah mempertanyakan sikap Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) terkait pernyataan Presiden Joko "Jokowi" Widodo perihal kampanye Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Namun, menurutnya, hal itu tak digubris.

"Saya dalam satu pertemuan dengan Bawaslu beberapa waktu yang lalu, saya sampaikan apa sikap Bawaslu terhadap kampanye yang dilakukan oleh Presiden Jokowi, ketika beliau bicara tentang kampanye untuk PSI," ujar Maqdir dalam konferensi pers di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Rabu (3/4/2024).

"Tadi pun tidak ada jawaban," imbuhnya.

Maqdir mengaku khawatir Bawaslu sebenarnya takut pada Jokowi. Menurutnya, percuma ada Bawaslu apabila takut.

"Kalau mereka gak berani, ngapain loh itu Bawaslu ada. Sementara itu adalah fungsinya mereka," ujarnya.

Editorial Team

EditorAryodamar