Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Selama penerapan Braga Beken alias Braga Bebas Kendaraan, lalu lintas di kawasan pusat Kota Bandung berjalan normal. (dok. Humas Pemprov Jabar)

Bandung, IDN Times – Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Bandung, AKBP Eko Iskandar, mengungkapkan bahwa selama penerapan Braga Beken alias Braga Bebas Kendaraan, lalu lintas di kawasan pusat Kota Bandung berjalan normal. 

"Sementara hari ini kita lihat Jalan Naripan menjadi lancar. Dengan adanya penutupan Braga Panjang ini tentu membawa dampak positif," ujar Eko di Jalan Braga, Sabtu (4/5/2024).

1. Polisi juga mengantisipasi Jalan Tamblong-Lembong dan Jalan Sunda

Polisi melakukan pengalihan jalan. (IDN Times/Imam Faishal)

Eko pun menambahkan bahwa pihaknya juga mengantisipasi Jalan Tamblong-Lembong dan Jalan Sunda. 

“Karena kendaraan itu berpengaruh ke dua titik ruas jalan tersebut,” ungkapnya. 

2. Berbagai antisipasi disiapkan jika terjadi kepadatan

ilustrasi macet (pexels.com/Darya Sannikova)

Terkait pengaturan lalu lintas, Eko mengaku sudah menyiapkan antisipasi jika terjadi kepadatan. 

"Kita sudah siapkan beberapa skema rekayasa itu sifatnya situasional. Jika dibutuhkan ada pengalihan atau penutupan baru dilakukan. Karena tipikal struktur jaringan jalan yang ada di Kota Bandung ini pendek dan bercabang," bebernya. 

3. Rekayasa jalan hanya akan dilakukan jika memang dinilai perlu

Selama penerapan Braga Beken alias Braga Bebas Kendaraan, lalu lintas di kawasan pusat Kota Bandung berjalan normal. (dok. Humas Pemprov Jabar)

Menurutnya, rekayasa jalan hanya akan dilakukan jika memang dinilai perlu. Pasalnya, rekayasa jalan juga belum tentu menjadi pemecah masalah kemacetan.

“Kalau kita segera melalukan rekayasa padahal belum dibutuhkan, itu memindahkan kemacetan ke titik lain,” tuturnya. (WEB)

Editorial Team