Jakarta, IDN Times - Dirjen Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Bahan Berbahaya Beracun (PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Rosa Vivien Ratnawati mengklaim Indonesia mendapat dukungan sejumlah negara terkait Deklarasi Bali Melawan Perdagangan Merkuri Ilegal.
Deklarasi itu sendiri diinisiasi Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya dalam pembukaan Konvensi Minamata keempat di Bali pada 21 Maret 2022 lalu.
"Pasca-peluncuran oleh Menteri LHK pada hari pertama, Indonesia telah mendapat dukungan tertulis dari beberapa negara seperti Argentina, Perancis, Estonia, Slovenia, Belanda, Belgia, Swedia, Austria, Jerman, Rumania, Ceko, dan Finlandia," ujar Rosa dalam konferensi pers pada Sabtu (26/3/2022).
"Selain itu dukungan selama masa penyusunan pun telah diterima dari Sierra Leonne, Kamerun, Chad, Burkina Faso, Mali, dan China," sambungnya.