Jakarta, IDN Times – Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, menegaskan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tida terburu-buru mendeklarasikan capres-cawapres untuk pemilu 2024.
KIB, yang digagas oleh Golkar dan PPP, sebenarnya telah memenuhi syarat presidential threshold sebesar 20 persen untuk mengusung jagoannya sendiri.
“KIB lahir karena persamaan platform perjuangan untuk membangun sistem politik modern, yaitu menjadikan partai politik sebagai pilar demokrasi yang ditopang oleh kekuatan rakyat sebagai aktor yang berfungsi mensejahterakan, memakmurkan rakyat dan membahagiakan rakyat serta melindungi bangsa dan negara,” ujar Zulhas, sapaan akrabnya, dalam pidatonya di Silaturahmi Nasional KIB, Sulawesi, Minggu (6/11/2022).