Sepuluh tahun mengabdi di perusahaan sang ayah, Martin kemudian melebarkan sayap bisnis Djarum dengan memulai bisnisnya sendiri yang diberi nama PT. Sarana Menara Nusantara. Bisnis ini adalah tentang pendirian tower jaringan. Didirikan pada 2008, perusahaan ini cukup lancar berjalan di bawah komando Martin sebagai CEO.
Tak puas dengan satu lini bisnis, Martin kemudian mendirikan PT. Global Digital Prima (GDP) Venture. Sederhananya, ini adalah bisnis yang berkaitan dengan pendanaan dan investasi start up atau bisnis daring. Didirikan pada 2010, salah satu milestone penting Martin bersama GDP Venture adalah mendirikan Blibli.com yang kini jadi salah satu situs e-commerce terbaik di Indonesia.
Tak hanya itu, kini GDP Venture juga membawahi beberapa startup seperti Mindtalk, LintasME, Crazymarket, dan DailySocial.net. Selain itu, di bawah kendalinya, GDP Venture juga sukses meminang megaforum, Kaskus, dan menjadikan Martin dan perusahaannya sebagai investor utama. Keberhasilannya meminang Kaskus dan mengalahkan tawaran dari Google adalah salah satu catatan penting dari kesuksesan bisnis Martin bersama GDP Venture di sektor ekonomi digital.
Dalam IMS 2019, IDN Times akan meluncurkan Indonesia Millennial Report 2019. Survei ini dikerjakan bersama oleh IDN Research Institute bekerja sama dengan Alvara Research Center. Melalui survei yang melibatkan 1.400-an responden di 12 kota ini, IDN Times menggali aspirasi dan DNA millennial Indonesia. Simak hasilnya di IMS 2019 dan ikuti perkembangannya di situs kami, ya.
Tiket terbatas! Buruan kunjungi situs ims.idntimes.com untuk mendapatkan tiketnya, guys!