Jemaah perempuan sedang melaksanakan salat di Masjid An-Nawier, Pekojan, Jakarta Barat. (IDN Times/Siti Nurhaliza).
Dikky mengatakan, guna mempersiapkan pelaksanaan salat Idul Fitri 1443 Hijriah, Masjid An-Nawier akan menambah area bagi jemaah perempuan.
“Jadi bagian-bagian wilayah tempat perempuan itu akan bertambah, kita gunakan bangunan sekolah. Pembatasan jumlah jemaah gak ada, protokol kesehatan kita jalankan saja yang sudah ditetapkan pemerintah, jadi kita hanya mengimbau saja,” kata Dikky.
Untuk persiapan salat Idul Fitri, Dikky mengungkapkan, tidak ada persiapan khusus. Hal ini lantaran Masjid An-Nawier sudah rutin menggelar salat Idul Fitri.
“Persiapannya ya biasa, paling kita menambah area-area yang bakal digunakan untuk jemaah, itu saja. Alhamdulillah kita saat COVID-19, terus berjalan tapi dengan prokes yang memang sudah ditetapkan, tetap kita imbau kepada masyarakat atau jemaah,” ungkapnya.
Marbot Masjid An-Nawier, Erik juga mengatakan, salat Idul Fitri di masjid ini selalu terlaksana meskipun COVID-19.
“Salat Ied ada terus, persiapan gitu aja kecuali khatib, ya udah. Kalau perempuan di luar di sekolahan, tergantung ramainya,” kata Erik.