Jakarta, IDN Times - Sekertaris dewan pengurus Masjid Sunda Kelapa, Ismed Hasan, meminta penjelasan kepada pihak kepolisian yang menyebutkan adanya temuan bahwa Masjid Sunda Kelapa digunakan sebagai tempat berkumpulnya para demonstran sebelum aksi pada Selasa (21/5).
"Kami sudah berulang-ulang mendengar pernyataan itu belum menemukan apa poin krusialnya. Sangat minim sekali. Hanya dikatakan ada rekaman. Wacana yang berkembang di publik, Masjid Sunda Kelapa jadi basis dan pertemuan massa," kata Ismed di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta, Jumat (24/5).