Jakarta, IDN Times - Komite Pemilih Indonesia (Tepi Indonesia) mendesak institusi kepolisian direformasi. Mereka menilai, tindakan aparat kepolisian jauh dari prinsip demokrasi dan kembali memperlihatkan wajah otoritarian.
Dalam aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh demonstran, pihak aparat terlihat arogan dan gagal dalam menjalankan fungsi utamanya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
Tindakan arogan dan kesewenang-wenangan tersebut menyebabkan hilangnya nyawa seorang pemuda yang bekerja sebagai driver ojek online, Affan Kurniawan. Dia tewas akibat di lindas oleh kendaraan Brimob, pada Kamis (28/8/2025) malam.