Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Anies Baswedan di Pintu Air Karet, Jakarta, Selasa (25/2) (IDN Times/Gregorius Aryodamar P.)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai frustasi dengan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, hal itu diungkapkan dalam sebuah wawancara khusus dengan media asing Sydney Morning Herald (SMH).

Rasa frustrasi Anies digambarkan SMH terkait penanganan virus corona atau COVID-19 di Indonesia khususnya Jakarta.

1. Anies mengaku tahu ada virus itu di Jakarta sejak Januari 2020

Gubernur Anies Baswedan di Kompleks Parlemen (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Kepada SMH, Anies mengatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta telah mengetahui keberadaan virus corona sejak Januari 2020. Padahal pemerintah pusat melalui Presiden Joko "Jokowi" Widodo baru mengumumkan dua kasus pertama di Indonesia pada Senin (2/3).

"Kami sudah mulai rapat dengan seluruh rumah sakit di Jakarta, membahas apa yang kami sebut pneunomia Wuhan waktu itu," ucap Anies seperti dikutip dari SMH pada Minggu (10/5).

2. Anies putuskan umumkan kasus positif COVID-19 meski dibantah pemerintah pusat

Editorial Team

Tonton lebih seru di