Jakarta, IDN Times - Mentari mulai bersinar, hari pun berganti. Namun, bau asap sisa kebakaran pada Sabtu malam (21/4) itu masih tercium. Air mata Yayah pun telah habis. Amukan di jago merah di permukiman Jalan Jembatan Besi II, Tambora, Jakarta Barat, itu meluluhlantahkan tempat tinggalnya.
Yayah bersama 165 kepala keluarga lainnya yang tinggal di 40 rumah mau tidak mau harus mengikhlaskan harta bendanya ludes terbakar.
“Kalau ingat kebakaran semalam... rasanya merinding...,” ucap Yayah, di antara puing-puing rumahnya saat ditemui IDN Times, Minggu (22/4).