Jakara, IDN Times – Jenderal Idham Azis akan segera mengakhiri masa jabatannya sebagai Kapolri, tepatnya pada 30 Januari 2021. Bursa calon Kapolri juga sudah mulai digaung-gaungkan sejak saat ini.
Sejumlah isu pengantar mulai hangat dibahas menyongsong momen besar institusi tersebut. Salah satunya adalah pengaruh rotasi yang dilakukan Idham Azis serta keberadaan geng atau kubu di tubuh Polri.
Ketua Presidium Indonesian Police Watch (IPW) Neta S Pane mengatakan, sejumlah rotasi itu berpengaruh pada perubahan peta bursa calon kapolri dan kekuatan masing-masing kubu.
"Ada figur yang tersingkir dan ada figur baru yang muncul dan berpeluang masuk ke dalam bursa calon kapolri pengganti Idham Azis," kata Neta kepada IDN Times, Selasa (24/11/2020).