Jakarta, IDN Times - Dalam momentum 16 Hari Anti Kekerasan terhadap Perempuan (16 HAKtP), Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Arifah Fauzi menyerukan kolaborasi semua pihak untuk mewujudkan ruang yang bebas dari kekerasan pada perempuan.
Arifah menegaskan kampanye 16 HAKtP bukan hanya seremonial, melainkan ajakan konkret untuk bergerak bersama melakukan perubahan.
“Kampanye ini bukan sekadar kegiatan, tetapi merupakan sebuah panggilan untuk kita bergerak bersama-sama menyelesaikan persoalan perempuan dan anak yang ada di tingkat desa/kelurahan,” ujar Menteri PPPA di Pulau Tidung, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Kamis (27/11/2025).
"Kita semua punya andil untuk mengembalikan ruang aman. Tema ‘Gerak Bersama: Kita Punya Andil, Kembalikan Ruang Aman’ sangat tepat, karena ini hanya bisa terwujud jika kita saling bergandengan tangan dan berkolaborasi," sambungnya.
