Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Menteri PPPA Bintang Puspayoga saat Munas Perempuan Nasional 2024 di Badung, Bali, Minggu, 20 April 2024. (dok. KemenPPPA)

Jakarta, IDN Times - Musyawarah Nasional (Munas) Perempuan 2024 telah berlangsung di Badung, Bali pada 20 April lalu.

Dalam momen tersebut, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengungkapkan, ada kekuatan dan tantangan perempuan dengan banyak aspek yang perlu diteguhkan bersama dalam perjuangan ini.

“Pertama, perempuan dengan latar belakang apapun memiliki hak yang sama. Kedua, kita meneguhkan bahwa perempuan korban bukan aib, menjadi korban bukan kesalahan. Karena itu, kita bantu perempuan penyintas kekerasan, untuk menguatkan diri dan menyatakan sebagai pihak yang tidak bersalah," kata dia, dikutip Senin (22/4/2024).

"Ketiga, peneguhan bahwa perempuan adalah sumber pengetahuan. Keempat, peneguhan bahwa kepemimpinan perempuan adalah keniscayaan dalam pembangunan. Kelima, peneguhan pentingnya perempuan berorganisasi,” lanjut dia.

1. Kolaborasi kunci wujudkan perempuan yang berdaya

Menteri PPPA Bintang Puspayoga saat Munas Perempuan Nasional 2024 di Badung, Bali, Minggu, 20 April 2024. (dok. KemenPPPA)

Bintang mengapresiasi hasil munas berupa dokumen pengusulan lewat tahapan berjenjang, dimulai dari desa sejak tahun 2023, kemudian di tingkat kabupaten/kota hingga tingkat nasional. 

Dia berterima kasih atas kerja keras dan tulus dari peserta munas yang sudah bergerak memberdayakan kelompok perempuan, disabilitas dan kelompok marjinal lainnya.

“Saya terharu dan bangga, perempuan akar rumput dari ujung desa terpencil sekalipun, menyeberang laut sejak dini hari yang gelap dengan perahu kecil berjam-jam demi membawa suaranya ke tingkat kabupaten hingga nasional. Kami yakin bahwa sinergi, kolaborasi, dan dukungan dari semua pihak merupakan kunci dalam mewujudkan perempuan-perempuan yang berdaya, dimanapun mereka berada,” ujar Bintang.

 

2. Kemitraan yang kuat dan setara perlu dibangun antara perempuan dan laki-laki

Editorial Team

Tonton lebih seru di