Jakarta, IDN Times – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk segera melakukan verifikasi kehalalan pada vaksin MR. Langkah itupun direspons dengan cepat oleh MUI untuk bisa segera mengeluarkan fatwa terkait dengan kehalalan vaksin tersebut.
Menteri Kesehatan, Nila Moeloek mengatakan pertemuan yang dilakukannya dengan MUI bertujuan untuk melalukan sertifikasi pada vaksin MR. Sertifikasi tersebut akan dikeluarkan oleh MUI.
“Jadi kami sudah bicara dengan MUI untuk sertifikasi ini. Nanti aka nada prosesnya, dari Kemenkes juga akan menyoroti ke Serum Institut of india. Tapi ini masih dalam proses,” ujarnya di Gedung MUI, Jakarta, Jumat (3/8)