Jakarta, IDN Times - Kementerian Perdagangan terus berupaya meningkatkan kapasitas pelaku ekspor dalam memahami nilai-nilai perdagangan berkeadilan (fair trade) dan perdagangan berkelanjutan (sustainable trade). Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kompetisi produk Indonesia di kancah perdagangan barang dan jasa secara global.
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi menegaskan pelaku usaha Indonesia harus mulai menyelaraskan praktik perdagangan, produk, dan layanannya dengan prinsip-prinsip keberlanjutan. Tujuannya untuk meningkatkan keunggulan kompetitif dan merebut peluang pasar di dunia.
“Kita perlu mendorong agar produk dan jasa Indonesia bisa memenuhi unsur-unsur sustainable trade supaya dapat bersaing di pasar global. Sebagaimana kita ketahui, masyarakat di negara maju, seperti Eropa dan Amerika menaruh perhatian yang besar terhadap isu keberlanjutan ini atas setiap produk yang dikonsumsinya. Hal ini tentunya menjadi tantangan sekaligus hambatan bagi produk-produk Indonesia untuk bisa masuk pasar tersebut,” ungkap Dirjen PEN, Didi.