Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cai Changpan, WNA asal Tiongkok yang kabur dari Lapas Kelas 1 Tangerang (Dok. IDN Times/Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Terpidana mati asal Tiongkok Cai Changpan yang kabur dari Lapas Klas 1 Tangerang, Banten, diduga mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Polisi menyebut tindakan ini dilakukan napi yang punya nama lain Antoni itu karena pelariannya terdesak.

"Jadi (Cai Changpan) merasa mungkin sudah merasa terdesak dengan adanya anggota kami, tim khusus gabungan ini, yang terus menyusuri beberapa lokasi di hutan Tenjo. Sehingga yang bersangkutan merasa bahwa tempat dia untuk berlindung sulit, ada kesulitan karena anggota kami terus mobile," kata Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Nana Sudjana dalam keterangan pers di kantornya, Senin (19/10/2020).

1. Cai Changpan diduga ambil jalan pintas karena terdesak saat kabur

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Nana Sudjana (Dok. Humas Polda Metro Jaya)

Dengan kondisi yang terdesak itulah, polisi menduga Cai Changpan memilih mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri di hutan tempat persembunyiannya di Hutan Jasinga, Desa Koleang, Jasinga, Bogor, Jawa Barat.

"Sehingga ada jalan pintas dalam pikirannya, kemudian dia mengambil jalan pintas untuk bunuh diri atau menggantung diri di tempat pembakaran ban di daerah Jasinga tersebut," ujar Nana.

2. Jenazah Cai Changpan dibawa ke RS Polri

Editorial Team

Tonton lebih seru di