Mewakili kelompok nelayan, Bejo berharap, ke depannya sosok pemimpin yang dipilih dapat semakin memperbaiki kehidupan kampung nelayan, meningkatkan pendidikan anak-anak nelayan, serta fasilitas kesehatan nelayan.
Kemudian, diharapkan juga dapat memperbaiki kelayakan penjualan hasil tangkap, modernisasi tempat pelelangan ikan, serta memanfaatkan inovasi digital aplikasi untuk memperluas potensi penjualan. Termasuk mengubah stigma kampung nelayan menjadi salah satu destinasi wisata andalan.
"Harapan besar ini, kami yakini, pemimpin masa depan harus sosok muda yang mumpuni, enerjik dan kuat melawan ombak badai masalah namun tetap tegar seperti kami para nelayan. Kami yakin, sudah ada sosok pemimpin muda, mumpuni, enerjik dan kuat yang sudah teruji serta terukur kinerjanya dalam memimpin daerah, yaitu Mas Gibran, Wali Kota Solo," ujar Bejo.
Menurut Bejo, Gibran telah memantapkan hati para nelayan untuk menciptakan perubahan ke depan. Bukan tanpa alasan, kata Bejo, Gibran telah sukses membawa kemajuan di Kota Solo.
Di antaranya, memulihkan perekonomian saat pandemik COVID-19, merespons cepat keluhan warga, serta melakukan pembangunan infrastruktur maupun sumber daya manusia (SDM).