Ilustrasi. IDN Times/Arief Rahmat
MFS tak menyangka bahwa permintaan pertemanan di Instagram oleh Gilang tahun lalu akan berujung sebuah tindakan pelecehan seksual. Mahasiswa sebuah perguruan tinggi negeri di Surabaya ini awalnya tak curiga pada Gilang. Terlebih, Gilang baru mengirimkan pesan pribadi kepadanya Jumat (24/7/2020) pekan lalu.
Kepada MFS, Gilang kemudian meminta nomor ponselnya. Ia berdalih butuh bantuan MFS untuk mengerjakan tugas akhir. Permintaan MFS pun cukup aneh, ia meminta agar MF melakukan eksperimen membungkus seluruh tubuhnya dengan lakban dan kain. Tujuannya agar Gilang tahu kondisi emosi korban saat tertekan.
Curiga, MFS pun sempat menolak. Terlebih, ia tak kenal secara personal dengan pelaku karena berasal dari kampus yang berbeda. Namun, karena Gilang terus memohon, MFS pun mengiyakan permintaannya. "Saya kasihan karena dia semester tua. Bahkan, dia bilang rela bersujud agar saya mau melakukan permintaannya," ujar MFS melalui pesan singkatnya kepada IDN Times, Kamis (30/7/2020).