Jakarta, IDN Times - Ketua Wadah Pegawai (WP) KPK Yudi Purnomo Harahap yang mewakili Novel Baswedan dan pegawai-pegawai yang gagal dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) menuntut transparansi tes tersebut. Permintaan itu sudah disampaikan ke PPID (pejabat pengelola informasi dan dokumentasi) KPK melalui email.
"Kami meminta berdasarkan undang-undang no 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik, karena bagi kami KPK adalah lembaga penegak hukum dengan azas transparansi dan akuntabilitas," kata Yudi, kepada wartawan, Jumat (4/6/2021).