Jakarta, IDN Times - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) dan Indonesia Investment Authority (INA) menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) untuk mengoptimalkan kinerja investasi institusi, sekaligus mendukung program pemerintah.
Kerja sama tersebut ditujukan untuk menyinergikan sumber daya dan dana yang dimiliki dalam melakukan kerja sama investasi langsung. BPJamsostek dan INA akan berbagi informasi atas potensi investasi dalam beberapa sektor investasi, antara lain sektor infrastruktur, infrastruktur digital, jasa dan pendukung kesehatan, hingga energi berkelanjutan.
Direktur Investasi BPJamsostek Edwin Ridwan, CFA, FRM bersama Dewan Direktur INA Stefanus Ade Hadiwidjaja dan Arief Budiman menandatangani MoU yang disaksikan Direktur Utama BPJamsostek Anggoro Eko Cahyo, Ketua Dewan Direktur INA Ridha Wirakusumah, serta Ketua Dewan Pengawas BPJamsostek Muhammad Zuhri Bahri, dan Anggota Dewan Pengawas INA Darwin Cyril Noerhadi.